DREAMERS.ID - Drama JTBC Snowdrop telah lama dinantikan penayangannya, walau sejak awal sudah diterpa kekhawatiran akan adanya distorsi sejarah dari warga Korea Selatan. Setelah tayang dua episode, petisi yang memboikot drama tersebut kembali ramai.
Menurut petisi Blue House yang baru ini, episode perdana drama tersebut menampilkan pemeran utama wanita (Eun Young Ro yang diperankan oleh Jisoo BLACKPINK) yang secara keliru menyelamatkan mata-mata dari gerakan pro-demokrasi.
Selanjutnya, ketika sub-pemimpin laki-laki dari Badan Perencanaan Keamanan Nasional mengejar mata-mata yang diperankan oleh pemeran utama laki-laki (Lim Soo Ho diperankan oleh Jung Hae In), drama itu memainkan lagu bersejarah yang digunakan untuk melambangkan gerakan pro-demokrasi.
Pemirsa yang menonton adegan ini pada 18 Desember menyatakan ketidaknyamanan mereka melalui media online, dengan mengatakan bahwa "tidak pantas menggunakan lagu yang begitu signifikan untuk adegan yang menampilkan Badan Perencanaan Keamanan Nasional dan mata-mata" dari sejarah.
Baca juga: Hampir Setahun, CEO Disney+ Korea Tanggapi Kontroversi Drama 'Snowdrop' di Forum Pemerintah
Petisi tersebut juga menyatakan bahwa meromantisasi dan menampilkan pemeran utama pria sebagai mata-mata yang dikira sebagai tokoh pro-demokrasi mengarah pada distorsi sejarah, karena sebenarnya banyak orang tak bersalah yang disiksa oleh pemerintah dengan dikira mata-mata.Hingga Senin (20/12), petisi tersebut telah ditandatangani lebih dari 200 ribu orang, tepatnya 204,925 dan terus bertambah. "Drama yang menghadirkan narasi seperti itu merusak nilai sejarah gerakan pro-demokrasi," ujar penonton. Sementara itu, petisi akan ditutup pada 18 Januari 2022.
Kabar lain menyebutkan bahwa satu per satu sponsor memilih mundur, termasuk sebuah sponsor besar yang sebelumnya sudah menyetujui kerjasama.
(mth)