DREAMERS.ID - YG Entertainment akhirnya mengungkapkan langkah hukum yang mereka ambil untuk mengatasi insiden bocornya data pribadi Jennie BLACKPINK, yang menjadi perhatian penggemar dalam beberapa waktu belakangan ini.
Pada 3 Oktober, agensi hiburan tersebut mengatakan bahwa mereka telah meminta polisi untuk memulai penyelidikan untuk menemukan siapa yang pertama kali membocorkan foto pribadi Jennie.
Dalam pernyataan resminya, YG Entertainment menyampaikan, “Kami secara resmi telah meminta polisi untuk menyelidiki siapa yang pertama kali mengedarkan foto pribadi Jennie BLACKPINK.
“YG telah secara konsisten memantau masalah ini dan mengajukan gugatan pada bulan September setelah mengumpulkan informasi. Kami telah menahan diri untuk tidak menyebutkan masalah ini atau membuat pernyataan resmi untuk meminimalkan kerugian lebih lanjut.”
“Namun, ada desas-desus tanpa pandang bulu, kritik, serangan pribadi, pelecehan seksual, dan pelanggaran kehidupan pribadi yang dipicu oleh foto-foto pribadi itu. Kami sekarang mengumumkan bahwa kami akan mengambil tindakan hukum dan memperbaiki situasi.”
Baca juga: Jennie, Lisa, ENHYPEN, dan XG Akan Tampil di Panggung Coachella 2025
YG Entertainment sendiri tidak merinci insiden mana yang dimaksud, namun seperti yang diketahui, Jennie dan V BTS telah terlibat dalam rumor kencan dalam beberapa bulan terakhir, dengan foto-foto yang diklaim sebagai keduanya bersama beredar di internet.Agensi melanjutkan, "YG mengambil tindakan hukum yang tegas terhadap postingan [online] yang merusak karakter atau reputasi artis kami.”
“Mengenai hal ini, kami mengumumkan bahwa kami juga telah menggugat mereka yang membuat postingan jahat, atau mereka yang berulang kali mengunggah klaim yang belum dikonfirmasi, atas pencemaran nama baik, penyebaran informasi ilegal dan tindakan cabul dengan menggunakan sarana komunikasi.”
“Kami juga akan mengambil semua tindakan hukum yang mungkin terhadap kerugian tambahan yang disebabkan tanpa keringanan hukuman. Foto-foto [Jennie] yang didistribusikan secara online dipublikasikan secara ilegal, tanpa persetujuan Jennie.”
“Membagikan gambar-gambar itu adalah tindakan viktimisasi sekunder dan dapat dikenakan hukuman hukum. Tolong jangan membagikan gambar-gambar itu tanpa pandang bulu. YG Entertainment akan terus bekerja untuk melindungi hak dan kepentingan artis kami,” tegas agensi.
(fzh)
