DREAMERS.ID - Program televisi investigasi SBS Unanswered Question merilis skesta wajah pencuri rumah Goo Hara pada awal tahun 2020 lalu ke publik, dengan harapan adanya informasi tambahan dari masyarakat.
Pencuri diperkirakan memiliki tinggi badan sekitar 170-180 cm dan berusia akhir 20-an atau awal 30-an pada saat melakukan kejahatan. Dia menggunakan topi dan kacamata, serta terdapat tindik di bagian telinga kiri.
Dalam sesi wawancara, kakak laki-laki mendiang Goo Hara, Goo Ho In, mengklaim bahwa sebelum pencuri pergi membawa brankas, dia telah mengamankan sebagian besar barang berharga Goo Hara dari brankas.
Goo Ho In mencatat bahwa dia masih memiliki ponsel lama Goo Hara, yang diduga menjadi incaran pencuri, "Barang-barang berharga yang ada di dalam brankas… Aku mengambil semuanya saat aku sedang mengurus barang-barangnya."
"Jadi, ketika pencuri pergi dengan brankasnya, dapat dikatakan bahwa dia pergi dengan kotak logam kosong," tutur Goo Ho In.
Baca juga: 'Undang-Undang Goo Hara' Resmi Disahkan Pemerintah Korea Selatan
Insiden pencurian terjadi pada Januari 2020, hanya 49 hari setelah kepergian Goo Hara. Pencuri itu tertangkap kamera CCTV mencoba memasuki rumah melalui pintu depan menggunakan kata sandi, yang mengisyaratkan keakrabannya dengan rumah tersebut.Namun karena gagal, dia memanjat tembok dan masuk melalui balkon lantai dua. Mengingat pengetahuan menyeluruh penyusup tentang tata letak rumah dan lokasi pasti brankas, hal itu diasumsikan sebagai pekerjaan orang dekat.
Pada bulan April 2021, Departemen Kepolisian Gangnam Seoul mengonfirmasi bahwa penyelidikan telah selesai pada bulan Desember 2020 dan kasus tersebut telah ditutup.
Polisi menyatakan bahwa meskipun mereka melakukan upaya untuk mengidentifikasi pelakunya berdasarkan bukti CCTV, rekaman video yang diberikan sulit dilakukan.
(mth)