DREAMERS.ID - Source Music telah merilis pernyataan baru yang menuduh CEO ADOR Min Hee Jin berbohong dan mengumumkan rencana mereka untuk mengambil tindakan hukum lebih lanjut terhadapnya.
Pada 23 Juli, ADOR menanggapi laporan Dispatch yang menuduh bahwa Min Hee Jin telah “mencuri” member NewJeans dari Source Music dengan bantahan tegas.
ADOR juga mengklaim bahwa Source Music telah meniru strategi peluncuran yang dia berikan kepada pendiri HYBE Bang Si Hyuk pada Mei 2020, ketika Min Hee Jin masih menjadi Chief Brand Officer (CBO) BIGHIT MUSIC, dengan menyatakan bahwa dia telah menyarankan pada saat itu bahwa Min Hee Jin menjalankan strategi peluncuran di labelnya sendiri.
Kemudian pada hari yang sama, Source Music dengan tegas membantah klaim tersebut, dengan merilis pernyataan sebagai berikut:
"Karena pernyataan yang dirilis CEO ADOR Min Hee Jin hari ini berisi klaim palsu tentang Source Music, mau tidak mau kami harus memberi tahu Anda fakta akuratnya."
Baca juga: Tanpa Nama NewJeans, Kelima Member Hiasi Sampul Majalah dengan Pemotretan Arahan Min Hee Jin
1. Klaim Min Hee Jin bahwa Source Music meniru strategi peluncurannya adalah salah. Source Music tidak pernah meniru strategi peluncuran CBO [Chief Brand Officer] Min Hee Jin dan tidak pernah mengetahui isi keluhan CBO Min.2. Pendapat Ketua Bang Si Hyuk tentang strategi peluncuran yang diusulkan oleh CBO Min Hee Jin pada Mei 2020 adalah bahwa dia melaksanakan strategi yang diusulkannya bukan dengan Tim N [nama proyek untuk girl group yang akhirnya menjadi NewJeans], tetapi dengan tim yang sepenuhnya baru dibentuk di label yang didirikan oleh CBO Min.
Meskipun CEO Min Hee Jin mengetahui diskusi sejak saat itu, dia memutarbalikkan kebenaran agar seolah-olah Pimpinan Bang Si Hyuk menyarankan agar dia menjalankan strategi peluncurannya melalui Tim N.
"Min Hee Jin terus-menerus menyebarkan kebohongan tentang Source Music, jadi kami memberi tahu kalian bahwa selain tuntutan hukum yang sebelumnya diajukan terhadap CEO Min untuk ganti rugi, kami juga berencana untuk mengambil tindakan hukum yang tegas sebagai tanggapan atas masalah ini."
"Kami juga mengumumkan bahwa jika diperlukan untuk membuktikan kebenaran, kami bersedia mengeluarkan bukti yang kami miliki kapan saja. Terima kasih."
(fzh)
