DREAMERSRADIO.COM - Chris Brown tampaknya harus kembali berurusan dengan pihak berwajib akibat dugaan tindak kekerasan.
Seorang wanita bernama Deanna Gines menuntut Chris setelah mengaku ia telah disakiti oleh penyanyi RnB itu di kelab malam Heat Ultra Lounge di Anaheim, Amerika Serikat, Senin (22/7) lalu.
Menurut E! News Deanna mengaku bahwa seusai Chris Brown menyanyi, ia bertemu dengan pelantun “Fine China” itu di ruangan VIP. Setelah itu, Chris mendadak marah dan mendorong tubuh Deanna ke lantai. Deanna dilaporkan mengalami cedera pada lutut kanan.
Setelah kejadian itu, kabarnya Deanna diusir oleh beberapa petugas keamanan yang mengaku sebagai perwakilan Chris.
Saat hendak meminta pertolongan medis, Deanna mengaku tidak ada yang memedulikan dirinya. Ia justru diminta secara paksa untuk segera meninggalkan kelab tersebut serta diancam akan dilaporkan kepada polisi.
Berbanding terbalik dengan pernyataan Deanna, pihak kelab justru menyangkalnya.
Menurut Mike Joher, perwakilan kelab Heat Ultra, mengaku pengamanan di tempat tersebut sangat ketat. Sehingga sangat tidak mungkin jika ada yang berani menyentuh Chris.
“Saksi mata mengungkapkan gadis itu terus berusaha mendekati Chris. Jadi kami ambil tindakan untuk menyingkirkannya dari kelab,” lanjut Mike, dikutip dari E! Online.
Diakuinya, pihak Heat Ultra akan balik menuntut Deanna atas pencemaran nama baik kelab dan juga Chris Brown.
Ini bukanlah cerita pertama Chris Brown dengan kasus kekerasan. Setelah dituduh melakukan penganiayaan terhadap Rihanna sang mantan pacar, Chris juga sempat terlibat perkelahian dengan rapper Drake pada Juni 2012 lalu dengan Frank Ocean Januari lalu.
(msy)
Baca juga: Chris Brown Kepergok Pesta di Rumah Adele
