DREAMERSRADIO.COM - Jika sebelumnya sutradara film Avatar pernah mengatakan kalau tak semua film cocok dibuat dalam format 3D, kini ucapan tersebut terbukti. Pemasukan dari penjualan tiket film 3D di Amerika Serikat mencapai titik terendah tahun ini, artinya ditahun 2013 ini film 3D kurang diminati penonton.
Dua film 3D terbaru, The Wolverine dan juga Turbo tercatat meraih hasil terburuk hingga saat ini. Padahal kedua film box office tersebut sebelumnya diprediksi akan menjadi film aksi dan animasi yang sangat laku.
“Pertunjukan 3D dari film TURBO hanya mencapai 25 persen dari total perolehan totalnya. Itu menjadi nilai buruk bagi pencapaian film tersebut. Sementara pertunjukan 3D The Wolverine menyumbang 30 persen perolehan totalnya yang mencapai USD 53,1 juta pada pekan pembukaan,” tulis sebuah laporan oleh reporter The Wrap.
Baca juga: Menonton Film Selama Masa Isolasi Jadi Sumber Inspirasi Lagu Taylor Swift
Pencapaian diatas dianggap banyak pihak menjadi titik terendah untuk film yang menggunakan format 3D. Keduanya pun dianggap lebih buruk dari pendapatan film 3D musim panas terburuk sebelumnya, Monster University, yang hanya mencatat 31 persen dari total keuntungan sekitar US$ 82 juta.“Sementara World Warz hanya mencapai 34 persen yakni sebesar USD 66 juta keuntungan saja," lanjut laporan tersebut.
Hasil buruk tersebut rupanya terjadi hanya di Amerika Serikat saja. Di beberapa negara lain, pertunjukan 3D sangat digemari. Sebagai contoh, di Rusia dan China pendapatan film 3D bisa mencapai 80-90 persen dari total keuntungan.
