DREAMERSRADIO.COM - Rasa penasaran fans akan terbayar dengan tayangnya film yang diangkat komik Jepang (manga) best seller, ‘Attack on Titan’. Film yang disutradarai oleh Shinji Higuchi ini menghadirkan kesan yang berbeda dan baru dari film Jepang.
Dibuka dengan wajah imut aktor Kanata Hongo, diceritakan umat manusia selama 100 tahun telah membangun tembok tinggi untuk menghalau makhluk-makhluk raksasa yang disebut Titan, karena mereka hanya memakan manusia. Selama 100 tahun itu manusia hidup damai, termasuk Eren (Haruma Miura), Mikasa (Kiko Mizuhara) dan Armin (Kanata Hongo), 3 sekawan yang penasaran akan kehidupan bebas di luar tembok super tinggi tersebut.
Tidak perlu waktu lama hingga tiba-tiba Colossal Titan yang tingginya melebihi tembok penghalau menghancurkan tembok hingga para Titan-Titan lain masuk ke desa dan memakan para manusia. Adegan mengerikan yang cukup sadis pun diperlihatkan.
Sampai di satu titik Eren dan Mikasa berusaha menyelamatkan diri di sebuah gereja yang penuh sesak oleh warga. Saat menyelamatkan seorang bayi, Mikasa tertinggal di luar dan satu Titan menyerangnya. Eren pun bertekad untuk menghabisi seluruh Titan hingga titik darah penghabisan.
Dua tahun kemudian, Eren dan Armin bergabung dengan tentara Pasukan Pengintai, mereka ditugaskan mengambil dan menjaga bahan peledak terakhir yang umat manusia punya untuk menutup lubang yang dibuat oleh Colossal Titan. Dan ternyata di tempat tujuan Eren menemukan Mikasa masih hidup!
Namun Mikasa berubah menjadi tidak peduli dan dingin terhadap Eren. Mikasa juga menjadi pasukan yang sangat jago menggunakan gear untuk membunuh Titan, skill membunuhnya sangat tinggi dan tidak terkalahkan oleh Titan manapun.
Sayang Eren harus tewas dimakan Titan saat menyelamatkan Armin. Tapi siapa yang sangka dari badan Titan tersebut keluar Titan lain yang ‘berbeda’ dan kuat juga membunuh Titan lain. Erenkah yang berubah menjadi Titan tersebut?
Baca juga: Masa Kecil Levi Ackerman Akan Diceritakan Lewat ‘Attack on Titan Bad Boy’
‘Attack on Titan’ sangat high di bidang grafis, special effect dan sinematografi. Paraz Titan raksasa terlihat sangat natural dan tidak terlihat ‘komputer’-nya. Hal ini menjadi kesan baru yang selalu meng-underestimate film-film Jepang. Kualitas sound juga apik. Apalagi adegan-adegan penuh darah dan sadis saat Titan mengoyak tubuh-tubuh manusia, para penonton akan ikut memburu napas.
Tidak sedikit penonton yang menantikan kehadiran Kiko Mizuhara sebagai Mikasa. Skill aktingnya memang pas dengan karakter yang selama ini kita tahu, ia jarang tersenyum dengan muka innocent-nya. Hanya saja, film ‘Attack on Titan’ ini sangat jauh dari ekspektasi penggemar yang sudah lekat dengan story asli dari manga atau anime-nya. Cerita yang dihadirkan sangat jauh dan terkesan ‘tidak masuk akal’, sekali lagi ini untuk para fans ‘Attack on Titan’ yang paham betul serunya cerita original AoT.
Gimmick adegan fans service yang menjurus ke arah seksual juga sempat ditampilkan yang menurut beberapa orang hal itu diperlukan untuk masuk ke pasar Amerika Serikat. Belum lagi dengan adegan-adegan sadis yang pasti digemari penonton Hollywood. Tapi ‘Attack on Titan The Movie’ secara overall adalah inovasi dan kemajuan industri film.
Untuk kamu yang butuh tontonan dengan cerita anti-mainstream super seru dan epic, grab your ticket karena ‘Attack on Titan’ akan dirilis pada tanggal 26 Agustus nanti. Hati-hati jangan sampai termakan para Titan!
Attack on Titan The Movie, Part 1 (2015)
Production Company: Kodansha, Licri, Nikkatsu
Cast: Haruma Miura, Kiko Mizuhara, Kanata Hongo, Hiroki Hasegawa
Director: Shinji Higuchi
Screenwriters: Hajime Isayama
Producers: Yuji Ishida, Genki Kawamura
Trailer
(rei)
