DREAMERSRADIO.COM - Belum lama ini, JYP Entertainment telah merilis teaser foto untuk girl grup barunya yang sebentar lagi akan didebutkan. Namun, berita tak mengenakan malah muncul di khalayak publik atas kontroversi iklan yang dibintangi oleh grup bernama TWICE tersebut.
Grup yang beranggotakan 9 orang gadis muda ini memang baru saja didaulat sebagai model iklan dari salah satu brand seragam sekolah. Tetapi, iklan tersebut dianggap memiliki beberapa hal yang dianggap tidak pantas untuk target yang ditujukan.
Adapun beberapa kalimat yang digunakan seperti, “Buatlah tubuhmu makin terlihat langsing dengan rok ini! ‘Shading Skirt’!” serta “Kencangkan badanmu dengan jaket ini! ‘Corset Jacket’!”. Lalu gambar pada poster yang menunjukan para member TWICE yang lebih memperlihatkan bagian dada dan pinggulnya.
Tak hanya itu, pada laman resmi dari iklan tersebut didapatkan juga sebuah kampanye yang bertajuk ‘JYP’s ‘Thin’derella Project’.
Atas beberapa hal yang dinilai tidak pantas untuk ditujukan kepada para murid tersebut, para guru pun melakukan protes dengan membuat sebuah pengajuan berkas yang bertajuk ‘Permintaan Evaluasi Sosial’.
Didalamnya mereka mengungkapkan beberapa ketidak setujuan atas frase kalimat dari iklan tersebut yang mengharuskan seorang murid mengenakan pakaian yang ketat untuk membuat tubuhnya langsing disaat seorang murid masih dalam taraf pertumbuhan.
Baca juga: JYP Dirikan Anak Perusahaan INNIT Entertainment untuk Penyanyi Hingga Aktor
Menurut para guru, murid perempuan jaman sekarang sudah mencoba melakukan diet ekstrim untuk terlihat seperti layaknya para idol wanita. Namun hal itu membuat mereka jadi memiliki system imun yang lemah sehingga banyak yang menderita anorexia maupun tuberculosis.Jadi, itulah yang menjadi alasan para guru untuk tidak mendukung iklan dari brand seragam sekolah tersebut dan berharap iklan itu tidak lagi terpampang di masyarakat.
Timbulnya masalah ini sudah didengar langsung oleh pihak JYP Entertainment dan mereka berencana akan membicarakannya dengan perusahaan terkait dan segera merilis pernyataan resmi.
Semoga masalah ini dapat diselesaikan dengan baik ya, Dreamers..
(tys)