![[Exclusive Dreamers.id] DXTEEN Spill Deg-Degannya Pertama Kali Perform Di Depan NICO Indonesia!](https://www.dreamers.id/img_artikel/21dxteenarticle.jpg)
![[Exclusive Dreamers.id] Kenalan Lebih Dekat Bareng 16 Member THE RAMPAGE From EXILE TRIBE!](https://www.dreamers.id/img_artikel/18the-rampage-th.jpg)
DREAMERS.ID - Setelah Donald Trump dilantik menjadi Presiden Amerika Serikat ke-45 pada 20 Januari lalu sebuah aksi solidaritas digelar oleh ratusan ribu wanita pada Sabtu (21/1) waktu setempat. Aksi yang dinamakan Women's March ini diikuti oleh wanita dari berbagai negara belahan dunia termasuk para selebriti Hollywood.
Para selebriti bergabung dengan aksi tersebut menyusul pernyataan Donald Trump yang dinilai merendahkan kaum wanita, warga Meksiko dan Muslim. Massa pun mulai memadati Washington, DC, Los Angeles, New York, Chicago, Denver, Toronto-Kanada, London, Paris, Barcelona, Roma, Amsterdam, Praha, Geneva, hingga Australia.
Scarlett Johansson, Katy Perry, Miley Cyrus, Ami Scummer, Emma Watson, Madonna, Alicia Keys, Ashley Judd, Charlize Theron, Whoopi Goldberg, Amy Schumer, Jessica Chastain, Chloe Grace Moretz, hingga Yoko Ono turun ke jalan untuk mendukung hak-hak perempuan dan kesetaraan. Tak hanya itu saja, nampak beberapa dari mereka pun melakukan orasi.
"Presiden Trump, aku tidak memilih Anda," ujar Johansson mengawali orasinya.
“Aku menghormati bahwa Anda adalah Presiden kami yang terpilih dan aku ingin mendukung Anda, tapi yang pertama aku meminta Anda untuk mendukungku, mendukung adikku, mendukung ibuku... mendukung putriku yang mungkin sebenarnya, akan merasakan hasil dari janji yang telah Anda buat, tumbuh di negara yang bergerak mundur, tidak maju dan yang berpotensi tidak memiliki hak untuk membuat pilihan untuk tubuhnya dan masa depannya, dan bahwa hanya putri Anda Ivanka yang memiliki hak istimewa,” kata Johansson.
Baca juga: Angka Fantastis Dari Penggalangan Dana Fans Taylor Swift Untuk Capres AS Kamala Harris
"Aku meminta Anda untuk mendukung semua wanita dan perjuangan kami untuk kesetaraan dalam segala hal. Aku berjanji pengabdian tanpa henti untuk menjaga kesehatan perempuan. Aku tidak akan berhenti berjuang agar perempuan mendapat hak-haknya,” tegas pemeran Black Widow tersebut.
Alicia Keys pun turut menyuarakan pendapatnya, "Kita tidak akan membiarkan tubuh kita dikuasai dan dikendalikan oleh kaum pria di pemerintahan atau di mana pun," ujar Alicia Keys dalam orasinya yang disambut sorakan para wanita yang ikut aksi Women's March.
Lebih lanjut, pelantun ‘Girl On Fire’ ini pun meminta kepada para perempuan agar tetap memperjuangkan hak-hak mereka. Ia juga menghimbau agar tak ada lagi kebencian, prasangka, intoleransi, dan pendaftaran untuk kaum Muslim.
Artikel lainnya:
'Girl Power VS Trump Tower', Demo Massal Wanita Dunia Tolak Presiden Baru Amerika
(dits/image source: eonline)
