DREAMERS.ID - Ledakan bom yang terjadi saat Ariana Grande menggelar konsernya di Manchester, Inggris, pada Senin (22/5) malam atau Selasa (23/5) waktu Indonesia meninggalkan duka mendalam. Terlebih lagi dalam insiden tersebut menewaskan 19 orang dan melukai 50 orang.
Ariana pun lantas buka suara usai peristiwa buruk yang terjadi di konser bertajuk 'Dangerous Woman' tersebut. Melalui akun Twitter pribadinya, pelantun 'Into You' itu menyampaikan duka atas kejadian yang menimpa para penggemarnya yang tengah berada di Manchester Arena, Inggris.
Baca juga: Ariana Grande dan Cynthia Erivo Tampil Bersama JYP, Yeji dan Chaeyreong ITZY di 'Amazing Saturday'
"Hancur. Dari lubuh katiku yang paling dalam, aku sungguh sungguh minta maaf. Aku tidak bisa berkata apa-apa lagi," tulis Ariana Grande, pada Selasa (23/5).
image source: twitter.com/arianagrande
Selain itu, perwakilan Ariana Grande sendiri pun telah mengeluarkan pernyataan resmi terkait insiden pengeboman tersebut. Berikut pernyataannya dilansir detikcom.
Malam ini, hati kami hancur. Kata-kata tak bisa menjelaskan duka kami untuk para korban dan keluarga yang terkena dampak dari serangan tak berprikemanusiaan ini.
Kami berduka atas nyawa anak-anak dan orang-orang yang dicintai atas tindakan pengecut ini. Kami sangat berterima kasih atas pihak kepolisian Manchester yang langsung menuju lokasi untuk menyelamatkan para penonton. Kami berharap Kalian mendoakan para korban, keluarga dan mereka yang terkena dampak dari insiden ini.
Seperti diketahui, ledakan terjadi usai Ariana Grande mengakhiri penampilannya di Manchester Arena. Kepanikan langsung terjadi ketika bom meledak. Seorang saksi mengatakan bunyi ledakan sangat keras. Beberapa rekaman video yang diambil penonton pun memperlihatkan situasi mencekam karena mereka berlari dan berusaha menyelamatkan diri untuk keluar dari arena konser.
(dits)