![[Exclusive Dreamers.id] DXTEEN Spill Deg-Degannya Pertama Kali Perform Di Depan NICO Indonesia!](https://www.dreamers.id/img_artikel/21dxteenarticle.jpg)
![[Exclusive Dreamers.id] Kenalan Lebih Dekat Bareng 16 Member THE RAMPAGE From EXILE TRIBE!](https://www.dreamers.id/img_artikel/18the-rampage-th.jpg)
DREAMERS.ID -Insiden serangan bom bunuh diri yang terjadi sesaat setelah Ariana Grande selesai menggelar konser di Manchester Arena, Inggris masih menjadi sorotan dunia. Insiden tersebut menewaskan 22 orang dan melukai 119 lainnya.
Dalam insiden tersebut, ibunda Ariana Grande, Joan, dilaporkan membantu para penggemar anaknnya untuk keluar dari arena konser. Mengutip laman Dailymail, diceritakan kala itu Joan masih duduk di kursi terdepan saat ledakan terjadi, dengan sigap, ia pun langsung membawa beberapa remaja wanita yang tengah panik untuk menuju belakang panggung.
Saksi mata yang ada di arena kejadian mengatakan bahwa Joan Grande terlihat dikelilingi 10 penonton konser. Ia bersama dengan anggota tim keamanan Ariana menunggu untuk meninggalkan arena sampai mereka berhasil keluar dengan selamat.
Baca juga: Ariana Grande dan Cynthia Erivo Tampil Bersama JYP, Yeji dan Chaeyreong ITZY di 'Amazing Saturday'
Tindakan berani Joan mendapat pujian dari dari penggemar pelantun 'Into You' tersebut. "Joan Grande benar-bemar seperti malaikat," komentar salah satu penggemar Ariana."Joan Grande adalah definisi sejati dari seorang ibu yang penuh kasih sayang! Seseorang yang berani menempatkan diri untuk sesuatu yang berisiko demi membantu anak-anak agar mendapatkan keselamatan 💛," ucap penggemar lainnya, seperti mengutip Dailymail, Kamis (25/5).
Sementara itu, Ariana sendiri telah angkat biacara soal insiden yang terjadi di konsernyaa melalui akun Twitternya, ia pun menyampaikan bela sungkawa atas insiden yang menimpa para penggemarnya. "Hancur. Dari lubuk hati terdalam, aku benar-benar minta maaf. Aku sulit berkata-kata", kicaunya.
(dits)
