DREAMERS.ID - Acaman pembunuhan yang diterima girl group A Pink memang masih diselidiki oleh pihak berwajib. Namun, belum usai kasus ancaman pembunuhan tersebut, girl group beranggotakan 6 member ini belum lama ini dikabarkan kembali mendapat terror tepat di hari mereka melangsungkan showcase comeback.
Hari Senin (26/6), A Pink dikabarkan telah melakukan perilisan mini album terbarunya yang diberi tajuk ‘Pink Up’ sekaligus menggelar showcase comeback-nya. Namun, sebuah kabar kurang menyenangkan diunggap Plan A Entertainment, selaku agensi yang menaungi girl group ini yang menyatakan jika oknum yang mengancam akan melakukan pengeboman di lokasi showcase tersebut.
Lebih menyedikan, pelaku tersebut ternyata merupakan orang yang sama yang sebelumnya memberikan anacaman pembunuhan bagi girl group ini, “Pria yang mengancam A Pink melakukan panggilan telepon untuk mengatakan bahwa ia akan memasang sebuah bom pada venue showcase [comeback] A Pink,” ujar Plan A Entertainment.
Baca juga: Rayakan Libur Chuseok, Deretan Idola K-Pop Sampaikan Pesan Untuk Fans (Part 1)
“Kami telah melaporkan ini kepada polisi, yang sekaligus sedang meninjau rekaman dari panggilan, mengirim unit penjagaan spesial ke venue. Showcase akan dijalankan sebagaimana yang telah direncanakan,” tambah pihak agensi.Beruntungnya, media outlet Ilgan Sports melaporkan bahwa keamanan di venue showcase A Pink telah diperketat, dan tidak ditemukan apapun [terkait bom] dalam proses pencarian dengan anjing polisi.
(nnd)