DREAMERS.ID - Saat YG, JYP, dan Big Hit bersiap meluncurkan ‘senjata baru’, SM Entertainment secara tak terduga memutuskan untuk ‘diam’. Hal ini cukup mengejukan karena SM sebelumnya tidak pernah melewatkan pertempuran besar antara agensi.
Lantas apa yang membuat SM absen dalam ‘Perang Rookie’ paling sengit di awal tahun 2019 ini? Salah satu kemungkinan alasan terbesar mengapa SM tidak atau belum mengumumkan grup baru adalah karena mereka akan fokus pada NCT.
Seperti diketahui, dalam dua tahun mendatang, para member dari grup utama SM, SHINee dan EXO akan mulai masuk wajib militer. Hal ini juga berarti bahwa EXO dan SHINee tidak dapat melakukan promosi secara teratur tapi akan lebih fokus pada kegiatan individu, sehingga dapat dilihat bahwa SM mendorong kegiatan promosi NCT di Korea dan seluruh pasar China untuk memperkuat dan meningkatkan pengaruh di kedua pasar.
Saat ini, posisi NCT di peta K-Pop tidak terlalu solid, sehingga strategi SM adalah untuk terus mempromosikan NCT sampai mereka sama berpengaruhnya dengan para grup senior dan stabil saat SM nantinya akan memiliki grup baru.
Baca juga: SM Entertainment Rencana Debutkan Girl Group Baru 5 Tahun Setelah aespa
Dapat dilihat juga bahwa SM menunjukkan usaha dalam mempromosikan NCT melalui beberapa unit. Grup-grup kecil NCT terus membut comeback tanpa henti sepanjang tahun pada 2018 lalu. Mulai dari NCT U dengan ‘Boss’ (Februari), NCT Dreams ‘Go’ (Maret), NCT 127 ‘Touch’ (Maret), NCT 2018 ‘Black on Black’ (April), NCT Dream ‘We Go Up’ (Agustus) dan terakhir NCT 127 ‘Regular’ (Oktober).Sebagian besar kegiatan SM pada tahun lalu difokuskan pada peningkatan kesadaran masyarakat tentang NCT. Jadi pada tahun ini mungkin SM akan secara total mendorong NCT dengan strategi yang sudah biasa agensi terapkan pada grup-grup sebelumnya.
Hal ini terbukti dengan debutnya unit baru NCT, WayV, yang sebelumnya santer dinamakan NCT China. Unit ini terdiri dari 7 anggota NCT, termasuk empat member lama Kun, WinWin, Ten, dan Lucas, serta tiga member baru, yakni Xiao Jun, Yangyang, dan Hendery.
(fzh)
