DREAMERS.ID - Seluruh member B.A.P sudah resmi hengkang dari TS Entertainment. Masing-masing membernya pun kini fokus membangun kembali karir solo mereka. Daehyun yang sebentar lagi akan mengeluarkan album solo, mengaku tak mudah menjalani semua itu.
Pada sesi wawancara baru-baru ini, Daehyun mencurahkan isi hatinya pasca lepas dari agensi. Ia menceritakan jika album solo terbarunya nanti sebenarnya sudah dipersiapkan setahun lalu sejak masih bernaung di bawah TS Entertainment, namun adanya kendala sehingga tidak bisa dirilis tepat waktu.
"Tidak mudah membuat album ini. Pembuatannya dimulai setahun yang lalu, ketika aku masih dengan B.A.P. Dan karena berbagai alasan tidak bisa dirilis. Tapi sekarang waktunya tepat. Aku ingin menunjukkan kepada fans dan publik bahwa aku bisa memulai perjalananku sendiri. Albumnya akan berbeda dari musik B.A.P dan aku harap bisa menunjukkan kemampuanku sebagai vokalis," paparnya.
Meski waktunya dirasa tepat, namun Daehyun tetap menghadapi kesulitan sehingga harus melakukan penggalangan dana. Daehyun merasa gerakan itu bukan sekedar dirinya dibiayai oleh fans, tapi berjanji akan mengembalikan semua yang diinvestasikan kepadanya.
Baca juga: B.A.P Akhirnya Comeback, MV BANG&JUNG&YOO&MOON 'Gone' Bikin Terharu
"Aku rasa orang akan berpikir itu aneh karena melihatku sebagai idol atau member B.A.P. Aku pernah mengatakan ini di akun Youtube ku, bahwa setelah mengakhiri kontrak dengan agensi, di samping fans dan pengetahuan musik, aku tidak terlalu populer. Sulit untuk promosi sendiri, tapi aku tidak ingin kontrak dengan agensi baru atau dibantu mereka," jelasnya.Daehyun menambahkan, "Ini caranya agar aku bisa mandiri, tapi aku merasa bersalah pada penggemarku. Mereka mungkin tidak menyukai sistem pendanaan ini, tapi aku bekerja untuk mengembalikan uang yang mereka investasikan kepadaku".
Lebih lanjut, Daehyun kembali mengungkapkan kesulitan yang dialaminya, "Sekarang aku bukan idol, jadi aku bisa bicara dengan bebas. Rasanya sangat sulit. Untuk bekerja, aku harus bertemu orang, terlibat konflik, dan kepercayaan diriku runtuh. Aku bukan pribadi yang suka bertemu banyak orang, dan aku tidak suka berbicara tentang diriku. Jadi aku akan duduk dan meratapi diri sendiri dan lupa siapa diriku".
"Rasanya sangat sulit sampai pada titik aku ingin menyerah, jadi sekarang aku kembali ke Busan. Dikelilingi oleh pemandangan dan orang-orang dari masa kecilku untuk menenangkan. Semuanya ada disini. Disini, aku bisa kembali berlatih musik lagi lebih natural dan damai".
(mth)