DREAMERS.ID - Pada 10 Februari menjadi hari yang bersejarah bagi Bong Joon Ho, di mana filmnya bisa membawa pulang empat piala Oscar sekaligus. Rupanya, jalan yang harus dilalui untuk sampai ke titik ini tidaklah mudah.
Untuk merayakan kemenangan besar Parasite di Oscar, MBC menayangkan kembali program dokumenter Bong Joon Ho. Dalam program itu, ia mengungkapkan bahwa tontonan film asing yang memotivasinya untuk menjadi sutradara.
“Saya melihat banyak film asing yang ditayangkan di televisi. Saya terobsesi dengan mereka. Pada Jumat malam, saluran militer Amerika menayangkan banyak film erotis atau kekerasan. Dan di akhir pekan, saya menonton semua film klasik [yang ditayangkan di TV],” ujarnya.
Ia menambahkan, “Saya ingin belajar tentang film, jadi saya banyak belajar. Saya akan menonton film yang sama puluhan kali dan mempelajarinya”.
Bong Joon Ho memulai semuanya dari bawah. Ia mengatakan bahwa ketika dia berada di klub film di sekolah, dia menjual donat di toko sekolah selama enam bulan sehingga dia bisa membeli kamera. Dia berkata, "Saya ingat memegang kamera itu ketika saya tidur”.
Di tahun 1994, Bong Joon Ho membuat film berjudul White Man, yang dibintangi oleh aktor senior Kim Roe Ha. Saat itu, ia hanya bisa membayar sang aktor dengan voucher untuk kemeja. Kim Roe Ha mengkonfirmasi, “Itu benar. Saya membeli baju dengan vouchernya. Saya terkejut dia ingat”.
Bong Joon Ho kemudian memasuki Akademi Seni Film Korea dan menyerahkan film pendek Incoherence sebagai proyek kelulusannya, yang mendapat pujian dari sutradara Park Chan Wook, “Sangat segar, out of the box, kreatif, dan itu mengejutkan saya. Saya belum pernah melihat film pendek yang luar biasa dari Korea sebelumnya”.
Baca juga: Dibintangi Robert Pattinson, Film Bong Joon Ho 'Mickey 17' Kembali Ditunda Hingga April 2025
Dari sana, Bong Joon Ho dipercaya untuk menulis skenario film terbaru sutradara Park Chan Wook. Namun, ia tidak bisa mendapatkan investor untuk filmnya. Bong Joon Ho pun bekerja paruh waktu sebagai tim dokumentasi pernikahan.Kemudian, Bong Joon Ho menjadi asisten sutradara untuk film Motel Cactus. Lalu merilis Barking Dogs Never Bite sebagai film komersial pertamanya, meskipun tidak berjalan baik di box office. Ia pun menuai kesuksesan saat menjadi sutradara dari film Memories of Murder yang tayang tahun 2003.
Film itu menarik lebih dari 5 juta penonton, yang menjadi titik balik karirnya, Bong Joon Ho mengungkapkan, “Saya menikah pada 1995, dan sejak saat itu hingga Memories of Murder pada 2003, itu sangat sulit. Sangat buruk sehingga teman sekolah akan memberi saya nasi”.
Meski sempat mengalami kesulitan, Bong Joon Ho tidak pernah menyerah. Setelah itu, karir Bong Joon Ho terus meranjak dengan mencetak film-film box office seperti The Host, Mother, Snowpiercer, Okja, dan Parasite yang sukses memenangkan empat piala Oscar 2020.
Parasite menorehkan sejarah sebagai film non-Inggris pertama yang memenangkan Best Picture, dan film Korea pertama yang memenangkan Oscar. Selain itu, film tersebut juga memenangkan berbagai penghargaan film bergengsi lainnya seperti BAFTA hingga Golden Globes.
“Selama satu setengah bulan terakhir musim penghargaan ini, saya telah menghadiri begitu banyak upacara penghargaan, dan saya pikir saya telah memberikan 20, mungkin 30 pidato. Sekarang, pada akhirnya, tabungan ucapan saya kosong, dan mencapai situasi di mana saya bahkan mulai berbicara tentang alkohol,” ujar Bong Joon Ho pada jumpa pers Oscar.
(mth)