DREAMERS.ID - Yoon Kyul, drummer band indie Korea Jannabi telah ditangkap atas kasus penyerangan. Pada 24 November, Channel A melaporkan bahwa dia saat ini sedang menjalani penyelidikan di Kantor Polisi Gangnam Seoul setelah menyerang seorang wanita.
Menurut keterangan saksi, Yoon Kyul dan korban sama-sama menghadiri resepsi pernikahan seorang kenalan pada 20 November lalu. Dikatakan bahwa pada saat itu sang drummer mencoba berbicara dengannya.
Namun ketika si wanita mengabaikannya, Yoon Kyul dilaporkan memukulnya beberapa kali di bagian belakang kepala. Dia juga dikatakan telah melempar barang dan menyebabkan keributan di acara tersebut.
Drummer, yang bergabung dengan Jannabi pada tahun 2015, baru-baru ini kembali ke band setelah menyelesaikan wajib militernya sebagai pekerja sosial publik pada bulan Juli.
Kemudian pada hari itu, agensi Jannabi, Peponi Music, merilis sebuah pernyataan di mana mereka mengungkapkan bahwa meskipun Yoon Kyul telah melakukan promosi bersama dengan band tersebut sejak dia kembali, dia secara teknis tidak lagi terikat kontrak dengan agensi tersebut.
Dalam pernyataan lengkapnya, agensi mengatakan, “Kami memberi tahu Anda tentang posisi perusahaan kami di berita yang dilaporkan hari ini. Kami secara pribadi mendengar tentang insiden itu dari drummer Yoon Kyul sendiri. Karena cerita yang Yoon Kyul ceritakan berbeda dengan yang diberitakan di berita, kami sendiri cukup bingung.”
“Bahkan sebelum ini, staf agensi kami dan semua anggota Jannabi selalu memperingatkan Yoon Kyul untuk tidak menyebabkan insiden memalukan seperti yang dijelaskan dalam laporan berita hari ini. Namun, insiden yang dilaporkan dalam berita masih terjadi, jadi kami tidak dapat menyembunyikan kekecewaan kami.”
“Sebelum Yoon Kyul memulai dinas militernya sebagai pekerja layanan publik, kontraknya dengan Jannabi telah berakhir, jadi kontraknya [dengan kami] telah dihentikan, dan setelah ia menyelesaikan dinasnya, ia tidak memperbarui kontraknya."
"Jadi untuk semua aktivitas terjadwal [band] yang dia ikuti setelahnya, dia secara teknis berpartisipasi sebagai tamu. Meskipun dia saat ini tidak terikat kontrak sebagai anggota Jannabi, kami sekali lagi menyatakan penyesalan kami atas masalah yang memalukan ini.”
(fzh)
