DREAMERS.ID - Pada Kamis (27/1), hakim menolak untuk menghentikan gugatan yang diajukan oleh seorang master catur yang menuduh bahwa dia difitnah dalam sebuah episode serial Netflix 'The Queen's Gambit.'
Nona Gaprindashvili, yang menjadi terkenal sebagai pemain catur di Uni Soviet pada 1960-an, menggugat Netflix di pengadilan federal pada September lalu. Dia mempermasalahkan dialog di mana karakter menyatakan bahwa Gaprindashvili tidak pernah menghadapi lawan laki-laki.
Gaprindashvili berpendapat bahwa dialog itu sangat seksis dan meremehkannya. Dia mencatat bahwa dia sebenarnya menghadapi 59 pesaing pria pada tahun 1968, tahun di mana latar belakang seri itu ditetapkan.
Mengutip Variety, Netflix berusaha agar gugatan itu diberhentikan dengan alasan bahwa serial itu adalah karya fiksi. Namun dalam putusan pada hari Kamis, Hakim Distrik AS Virginia A. Phillips tidak setuju.
Hakim menemukan bahwa Gaprindashvili telah membuat argumen yang masuk akal bahwa dia difitnah. Phillips juga berpendapat bahwa karya fiksi tidak kebal dari gugatan pencemaran nama baik jika mereka meremehkan orang sungguhan.
'The Queen's Gambit' didasarkan pada novel 1983 oleh Walter Tevis, dan mengikuti karakter fiksi, Beth Harmon, yang menjadi juara catur internasional pada 1960-an.
(bef)