DREAMERS.ID - Dari hasil wawancara eksklusif bersama Keena FIFTY FIFTY, Dispatch menyimpulkan bahwa CEO The Givers, Ahn Sung Il, melakukan empat tahap manipulasi kepada girl grup tersebut.
1. Cuci otak
Menurut kesaksian Keena, Ahn Sung Il selalu menunjukkan pesan teksnya dengan Billboard. Pada saat itu, Cupid melesat di chart Billboard. Sehingga Keena dan anggota FIFTY FIFTY percaya bahwa itu hasil usaha Ahn Sung Il seorang diri.
2. Menciptakan kecemasan
Keena menuturkan bahwa Ahn Sung Il mengajukan keluhan kepada CEO ATTRAKT, Jeon Hong Joon seperti “video musik Cupid diproduksi dengan uang saya terlebih dahulu,” dan “ATTRAKT tidak punya uang jadi kami terlambat membayar salon.”
Hal itu menciptakan kecemasan di antara anggota bahwa ATTRAKT mengalami kesulitan ekonomi. "Ahn Sung Il terus membangunnya seperti itu. Dia juga terus mengatakan bagaimana kita harus masuk ke tangga lagu Billboard," kata Keena.
3. Informasi palsu
Ketika Warner Korea mengajukan tawaran kepada Ahn Sung Il, hal itu memicu lebih banyak masalah. Direktur Warner Korea Yoon menawarkan Ahn Sung Il ₩20 miliar KRW untuk membeli FIFTY FIFTY.
Tujuan Direktur Yoon adalah membayar uang kepada Jeon Hong Joon untuk mengakuisisi FIFTY FIFTY sebagai artis untuk label mereka. Namun, Ahn Sung Il tidak serta merta menyampaikan kabar tersebut kepada Jeon Hong Jun.
Keena mengatakan bahwa Ahn Sung Il menyebarkan informasi palsu, "Dia bilang Jeon Hong Joon menolak tawaran Warner Korea." Kemudian Ahn Sung Il menyarankan FIFTY FIFTY agar tidak bekerja terlalu keras lagi, dan berdiskusi dengan orang tua.
Baca juga: Dispatch Bagikan Detail Timeline Hubungan Hyeri, Ryu Jun Yeol dan Han So Hee
4. MemojokkanKemudian tiba-tiba Ahn Sung Il memberikan tiga pilihan: Pertama, mendapatkan investasi dari CJ. Kedua, mendapat investasi dari Kakao. Ketiga, mengajukan perintah penangguhan kontrak.
Anggota FIFTY FIFTY tidak mengerti sepenuhnya atas penawaran tersebut, lalu Ahn Sung Il menghubungi ayah Keena, "Katanya Jeon Hong Joon ingin mendapatkan investasi besar dari perusahaan lain. Dia memberi tahu ayahku bahwa investasi di perusahaan itu akan segera menjadi hutangku."
"Ayahku terguncang oleh kata-katanya. 'Mengapa Anda membuat anak-anak sukses ini berhutang?' kata Ayahku," tutur Keena.
Keena mengaku menyesal tidak melakukan konfirmasi langsung ke CEO ATTRAKT, Jeon Hong Joon, selama masa itu. Orang tuanya juga tidak mengerti bahwa The Givers bukan bagian dari ATTRAKT.
Melalui wawancara dengan Dispatch, Keena meminta maaf sekali lagi pada Jeon Hong Joon. "Mengapa aku tidak menghubungi Jeon Hong Jun saat itu? Aku merasa sangat sedih tentang hal itu."
"Bahkan jika Ahn Sung Il dan direktur Baek mencoba memutuskan hubungan denganku, aku bisa saja mencoba menghubunginya… Aku menyesal tidak melakukannya dan aku minta maaf."
Dispatch merangkum manipulasi yang dilakukan Ahn Sung Il kepada FIFTY FIFTY agar berpaling dari ATTRAKT seperti, "Saya membesarkanmu. Saya yang menempatkanmu di Billboard. Saya merekam video musikmu dengan uang saya. Saya membeli lagumu dengan uang sendiri."
"CEO Jeon Hong Jun bahkan tidak tertarik padamu. Dia hanya memikirkan uang investasi. Investasi itu hanyalah hutang. Anda harus membayarnya kembali."
(mth)