DREAMERSRADIO.COM - Setelah beberapa pekan lalu film ‘Noah’ dilarang tayang di negara - negara muslim seperti Qatar, Bahrain, dan Uni Emirat Arab. Kini giliran Indonesia yang menolak untuk menayangkan film tersebut.
Dilansir dari laman Kompas.com, Ketua Lembaga Sensor Film Dr Mukhlis Paeni menyatakan bahwa Lembaga Sensor Film (LSF) tidak mengizinkan film 'Noah' untuk tayang di bioskop di Indonesia.
"Kami (LSF) tidak melarang, hanya tidak memberikan tanda lulus sensor. Keputusan itu sudah diresmikan sejak Jumat," ungkap Mukhlis kepada Kompas.com.
Film yang mengisahkan perjalanan Nabi Nuh ini pastinya akan menuai kontroversi di masyarakat jika tetap ditayangkan, dan karena hal tersebutlah pihak LSF tak memberi izin tayang.
Sebelumnya sebuah lembaga Sunni Al - Azhar yang berada di Mesir menyatakan bahwa film ‘Noah’ bertentangan dengan iman dan dasar-dasar syariat Islam [hukum]. Tak hanya itu saja, film tersebut juga bertentangan dengan sosok Nabi dan Rasul.
Baca juga: Noah Rilis Remake MV ‘Bintang di Surga’, Dibintangi Jefri Nichol dan Anya Geraldine
“Pihak Al - Azhar menolak setiap tayangan yang mencirikan karakter Nabi, Rasul dan para sahabat Nabi [Muhammad]” ungkap perwakilan Al-Azhar. “Oleh karena itu, Al -Azhar menyatakan larangan film yang mendatang tentang utusan Allah, Nabi Nuh - SAW".Namun pihak Paramount Pictures mengeluarkan pernyataan bahwa film ‘Noah’ murni digarap dari segi kreatif, tidak literal dan diadaptasi kisah Alkitab.
"Kontroversi ini tentang ketidaktahuan dan ketakutan orang - orang yang mencoba mengeksploitasi cerita Alkitab" ujar sutradara Aronofsky kepada Variety. "Semua itu akan menghilang dengan sendirinya setelah orang-orang mulai melihat film ini" tambahnya. Rencananya, film ini akan rilis di Amerika pada 28 Maret mendatang.
Gimana menurut Dreamers?
(dits)
