DREAMERS.ID - Minggu lalu, agensi hiburan Korea FNC Entertainment dicurigai melakukan manipulasi saham yang melanggar Undang-Undang Pasar Modal Korea. Dibalik kasus ini, leader grup idola K-Pop asuhannya diduga terlibat dalam transaksi pembelian sahamnya.
Kabarnya, terduga ‘A’ membeli saham seharga 400 juta won (4,4 miliar rupiah lebih), sebelum Yoo Jae Suk dinyatakan bergabung. Lalu, bergabungnya Yoo Jae Suk membuat saham FNC naik drastis, dan ‘A’ menjual kembali sahamnya dengan mendapat keuntungan sebesar 2,2 miliar rupiah lebih.
Dilansir dari Koreaboo, menurut laporan outlet berita Korea, terduga ‘A’ yang dicurigai sebagai idola K-Pop ini, menginvestasikan uang sebanyak itu setelah mendengar bocoran dari orang dalam kalau MC Nasional Yoo Jae Suk akan bergabung dengan FNC Entertainment.
Baca juga: Boy Group Baru FNC Entertainment dengan Kontestan 'Boys Planet' Akan Debut Lebih Cepat
Dispatch bahkan memberikan informasi lebih, yakni orang tersebut adalah artis FNC, vokalis utama, dan leader grupnya. Dari artikel Dispatch, bisa disimpulkan kalau artis tersebut adalah ‘artis kesayangan’ agensi sehingga bisa mendapatkan bocoran dari orang dalam.Hal ini membuat netizen mencurigai Yonghwa CNBLUE, yang dirasa mirip dengan penjelasan yang diberikan Dispatch, sementara yang lain mencurigai FT Island. Jika terbukti bersalah, maka terduga ini terancam hukuman penjara selama 10 tahun atau membayar denda sebesar 1,2 miliar won (13,4 miliar rupiah lebih).
(mth)
