DREAMERS.ID -Pangeran Harry secara berani terang-terangan buka suara soal kematian sang ibunda jelang peringatan 20 tahun mendiang Putri Diana yang jatuh pada tanggal 31 Agustus mendatang, Pangeran Harry meluapkan kekesalannya dengan menuding paparazi sebagai ‘pembunuh’ ibunya.
Hal tersebut ia sampaikan dalam wawancara bersama BBC jelang penayangan dokumenter 'Diana, 7 Days'. Dalam wawancara adik Pangeran William ini menyesalkan tindakan paparazi yang mengambil foto ibunya saat tengah sekarat dalam insiden kecelakaan di Prancis.
Meski kala itu kekasih Meghan Markle tersebut masih berusia 12 tahun, namun ia mengetahui orang-orang yang mengabadikan foto Diana ketika kecelakaan sama dengan orang-orang yang seringkali mengejarnya.
Baca juga: Misuh-Misuh Hubungan Beckham Family dengan Meghan Markle, Dulu Bestie Kini Tidak Enak Hati?
"Hal yang paling menyakitkan adalah orang-orang yang mengejarnya adalah mereka yang juga mengambil foto ibuku ketika dirinya sekarat di bangku belakang mobil. Aku dan William tahu. Kami telah diberitahu oleh sumber terpercaya," kata Pangeran Harry.Pangeran Harry yakin kalau Putri Diana masih hidup saat ditemukan akan tetapi para paparazi bukan menolong terlebih dahulu, mereka justru mengabadikan momen sekarat mantan istri Pangeran Charles tersebut demi pekerjaan mereka.
"Ibuku terluka parah di kepala, tapi (sebenarnya) masih bertahan hidup di kursi belakang. Namun orang-orang yang membuat kecelakaan itu terjadi tak menolong, dan malah mengambil fotonya saat ia sekarat," tutup Harry.
(dits)
