DREAMERS.ID - Empat tahun setelah perilisan ‘The Wandering Earth’ yang menjadi box office di Tiongkok pada 2019, prekuelnya yang ditunggu-tunggu, ‘The Wandering Earth II’, menyatukan kembali tim kreatif utama dan bintang Jing Wu untuk perluasan prolog aslinya.
Ada banyak hal yang bisa dikagumi dari film sci-fi yang ambisius ini, meski terasa agak berlarut-larut dengan waktu tayang yang mencapai 45 menit lebih lama dari pendahulunya.
Bagian pertama film sebagian besar terjadi pada tahun 2044 ketika Pemerintah Persatuan Bumi telah memilih Proyek Gunung Bergerak untuk mengatasi krisis matahari dengan 10.000 mesin akan menggerakkan Bumi dalam perjalanan 2.500 tahun ke dalam sistem Alpha Centauri.
Baca juga: Review Film Kill Boksoon: Kehidupan Rahasia Ibu Tunggal yang Penuh Darah
Tetapi publik menyukai Proyek Kehidupan Digital, yang memungkinkan umat manusia untuk 'hidup terus' melalui teknologi.Lewat ‘The Wandering Earth II’, penonton tak hanya menikmati plot atau akting para aktor yang sudah mumpuni, namun juga belajar ilmu pengetahuan mengenai planet, tata surya, luar angkasa, dan teknologi canggih. Film ini juga memperlihatkan kembali aktor ternama Andy Lau yang menunjukkan kepiawaian aktingnya.
Selain itu juga ada plot menarik mengenai sebuah kelompok radikal yang membuat manusia di masa depan berada dalam keabadian digital dengan mengembangkan teknologi pengunggahan pikiran.
(diva)