DREAMERS.ID - Agensi aktor Kim Soo Hyun, GOLDMEDALIST, mengeluarkan pernyataan resmi menanggapi tuduhan yang dilontarkan oleh pengacara Boo Ji Seok dari firma hukum Booyoo, yang mewakili keluarga almarhum Kim Sae Ron, serta Kim Se Ui dari channel YouTube Garosero Research Institute (Gaseyeon).
Agensi menyebut tuduhan tersebut sebagai kebohongan dan mengancam akan mengambil langkah hukum.
Dalam pernyataan pada 7 Mei, GOLDMEDALIST menegaskan bahwa rekaman suara yang diklaim Gaseyeon sebagai bukti percakapan dengan Kim Sae Ron adalah palsu.
“Rekaman tersebut sepenuhnya dipalsukan. Kami menduga rekaman itu dibuat menggunakan teknologi AI atau sejenisnya,” ujar agensi.
Mereka juga menyebut pihak yang mengirimkan rekaman tersebut kepada Gaseyeon sebagai penipu yang sempat mendekati GOLDMEDALIST dengan modus menawarkan rekaman suara Kim Sae Ron yang menguntungkan Kim Soo Hyun, sambil meminta uang.
Namun, setelah GOLDMEDALIST menolak, pihak tersebut diduga berkolusi dengan Gaseyeon untuk mempublikasikan rekaman palsu.
GOLDMEDALIST menambahkan bahwa pihak pengirim rekaman tidak memiliki hubungan apa pun dengan Kim Sae Ron. Agensi sedang melakukan verifikasi teknis terhadap rekaman tersebut dan berjanji akan segera membagikan hasilnya.
Selain itu, mereka juga membantah klaim Gaseyeon yang menyebut pengirim rekaman diserang atas perintah GOLDMEDALIST atau pengacara Ko Sang Rok. Foto “bukti penyerangan” yang ditunjukkan Gaseyeon ternyata adalah gambar yang mudah ditemukan melalui pencarian internet, menurut agensi.
Baca juga: Keluarga Mendiang Kim Sae Ron Gugat Kim Soo Hyun atas Pelanggaran UU Kesejahteraan Anak
Agensi menilai konferensi pers Gaseyeon sebagai upaya “teror siber” terhadap Kim Soo Hyun dengan memanfaatkan tuduhan palsu, termasuk pemalsuan bukti, pencemaran nama baik, stalking, dan kejahatan siber.“Kami akan mengajukan gugatan atas pelanggaran UU Penghukuman Penguntitan dan UU Promosi Penggunaan Jaringan Informasi dan Komunikasi serta Perlindungan Informasi (pencemaran nama baik). Kami akan bekerja sama dengan pihak berwenang untuk memastikan Gaseyeon dihukum sesuai hukum,” tegas GOLDMEDALIST.
Sebelumnya, Boo Ji Seok dan Kim Se Ui menggelar konferensi pers, mengklaim memiliki rekaman berdurasi 1,5 jam di mana Kim Sae Ron menyebut Kim Soo Hyun sebagai orang yang paling menyakitinya.
Mereka juga mengklaim pengirim rekaman diserang oleh dua pelaku dari Korea dan Tiongkok pada 1 Mei, dengan luka tusuk di leher.
Dalam rekaman yang dipublikasikan, seseorang yang disebut sebagai Kim Sae Ron mengaku berpacaran dengan Kim Soo Hyun sejak SMP, berpisah saat kuliah, dan menuduh Kim Soo Hyun melakukan tindakan tidak pantas, termasuk hubungan seksual saat Kim Sae Ron masih di bawah umur.
Pihak keluarga Kim Sae Ron, melalui Boo Ji Seok, menggugat Kim Soo Hyun atas dugaan pelanggaran UU Kesejahteraan Anak dan tuduhan palsu, dengan menyebut bahwa Kim Soo Hyun melakukan tindakan cabul dan pelecehan seksual terhadap Kim Sae Ron saat masih di bawah umur.
Namun, tuduhan ini dibantah keras oleh Kim Soo Hyun dan agensinya.
Sejumlah pihak, termasuk YouTuber Lee Jin Ho dan Jangsaui Jin Eun Hyun, juga meragukan keaslian rekaman tersebut dan merilis bukti bahwa rekaman itu dimanipulasi.
(fzh)
