DREAMERS.ID - ENHYPEN baru-baru ini menjadi korban tindakan stalking serius yang mengancam keselamatan dan privasi mereka. Menanggapi hal ini, Belift Lab, mengumumkan akan mengambil tindakan hukum tegas untuk melindungi artisnya.
Dalam pernyataan resminya pada 5 Maret, Belift Lab menyatakan bahwa situasi telah mencapai titik kritis. "Kami mendapati tindakan-tindakan yang mengancam keselamatan artis dan melanggar privasi mereka telah melampaui batas wajar. Oleh karena itu, kami akan mengambil langkah hukum serta berbagai tindakan aktif lainnya untuk melindungi artis kami," ujar agensi tersebut.
Belift Lab juga membeberkan sejumlah kasus spesifik yang dialami ENHYPEN. Salah satunya adalah aksi ilegal di mana oknum menyewa pengantar makanan atau sopir untuk menyusup ke tempat tinggal artis, mengambil foto, dan menjualnya.
Tak hanya itu, ada pula kasus di mana pelaku menggunakan informasi yang diperoleh secara ilegal untuk memesan tiket pesawat yang sama dengan ENHYPEN, hingga melakukan pengambilan gambar secara berulang di ruang pribadi tanpa izin. "Tindakan ini merupakan pelanggaran privasi dan stalking yang sangat serius," tegas Belift Lab.
Agensi tersebut menegaskan bahwa mereka telah mengumpulkan bukti, termasuk rekaman CCTV, untuk memulai proses hukum. "Kami sedang mengidentifikasi pelaku stalking dengan bukti yang ada serta laporan dari para penggemar. Proses pelaporan dan pengaduan sedang kami jalankan secara aktif, sambil bekerja sama dengan pihak berwenang agar penyelidikan dapat berlangsung cepat," ungkap Belift Lab.
Selain stalking fisik, Belift Lab juga menyoroti maraknya penyebaran rumor dan informasi palsu tentang ENHYPEN. Mereka menemukan adanya kelompok terorganisir di ruang obrolan online yang sengaja menyebarkan rumor, menjual informasi pribadi artis yang diperoleh secara ilegal, hingga mengirim pesan tidak senonoh langsung kepada para member. "Kami akan mengambil tindakan hukum terhadap pelaku yang terlibat dalam aktivitas ini," tambah agensi.
Di akhir pernyataan, Belift Lab memohon kerja sama dari para penggemar. "Kami meminta penggemar untuk tidak mendukung atau terlibat dalam tindakan stalking ini. Kami akan terus berupaya maksimal untuk melindungi artis kami," tutup mereka.
(fzh)