DREAMERS.ID - Serial thriller misteri terbaru Disney+ Nine Puzzles yang dijadwalkan tayang perdana pada paruh kedua tahun 2025 telah merilis foto teaser kedua bintang utama, Kim Da Mi dan Son Suk Ku.
Nine Puzzles mengikuti kisah profiler Yoon Yi Na (Kim Da Mi), yang merupakan satu-satunya saksi kasus yang belum terselesaikan dari 10 tahun yang lalu, dan detektif Kim Han Saem (Son Suk Ku), yang masih mempercayainya sebagai tersangka.
Kim Han Saem adalah seorang detektif Tim Kejahatan Kekerasan yang gigih dan tajam dengan pendekatan yang tidak konvensional. Tidak seperti detektif umumnya, Han Saem melihat melampaui bukti yang terlihat, dan menyelidiki cerita tersembunyi orang-orang.
Kim Han Saem dan Yoon Yi Na kemudian bertemu dan menggali rahasia kasus pembunuhan berantai yang dimulai dengan potongan teka-teki misterius.
"Aku pikir Yi Na akan memiliki metode pembuatan profil uniknya sendiri, jadi aku melakukan riset tentang profiler dan bekerja sama dengan sutradara untuk mengembangkan sesuatu yang khas untuk karakternya dan berfokus pada menampilkan sifatnya yang beragam," kata Kim Da Mi terkait karakternya.
Baca juga: Kim Da Mi, Shin Ye Eun, dan Heo Nam Joon Dikonfirmasi Bintangi Drama Romantis Remaja
Sementara Son Suk Ku berkomentar, "Nine Puzzles adalah seri yang benar-benar unik. Bahkan visual ku dalam drama ini tidak konvensional. Ini menawarkan warna dan estetika yang sangat berbeda dari drama detektif Korea sebelumnya."
Tentang perannya, dia berbagi, "Han Saem yang eksentrik bertemu dengan profiler yang bahkan lebih tidak konvensional, Yi Na. Bersama-sama, mereka menciptakan chemistry yang tidak terduga."
"Kekuatan seri ini terletak pada visual dan alur ceritanya yang segar, menawarkan sesuatu yang benar-benar orisinal dan belum pernah terlihat sebelumnya."
Sutradara Yoon Jong Bin juga menyatakan, "Yang paling membuat saya penasaran tentang naskahnya adalah ketidakpastiannya. Bahkan pada episode terakhir, saya tidak bisa menebak apa yang akan terjadi dan liku-liku di setiap episode membuat saya ketagihan."
"Kami telah bekerja keras untuk membuat pemirsa mempertanyakan pelakunya sampai akhir," tuturnya.
(mth)
