DREAMERSRADIO.COM - Penyanyi pop eksentrik, Ke$ha pada Minggu pagi (27/10) dikabarkan baru saja membatalkan rencana konsernya di negara tetangga, Malaysia. Dilaporkan oleh Digital Spy, kali ini Ke$ha batal manggung di Kuala Lumpur akibat tekanan dari pemerintah setempat.
Promotor yang memboyong Ke$ha ke Kuala Lumpur, Livescape mengungkapkan bahwa pihaknya belum lama ini baru saja mendapat surat penolakan izin penyelenggaraan konser Ke$ha dari Kementerian Komunikasi dan Multimedia Malaysia.
Menurut pemerintah Malaysia, penolakan penyelenggaraan konser pelantun 'Tik Tok' tersebut karena masalah kesensitifan masyarakat setempat karena aksi panggung Ke$ha dianggap sangat bertentangan dengan budaya lokal di sana.
Ke$ha yang seharusya manggung pada Sabtu malam (26/10) tersebut akhirnya benar-benar tidak jadi datang karena memang sudah mengetahui hal tersebut dari pihak promotor. Hanya saja, penonton yang sudah membeli tiket terlanjur kecewa karena mereka baru mendapatkan kepastian pada hari Minggu paginya.
Gaya hidup Ke$ha yang dekat dengan seks bebas dan alkohol adalah salah satu alasan kenapa pemerintah Malaysia melarang penyelenggaraan konser tersebut di negaranya.
Baca juga: Bangkit Dari Gangguan Mental, Iggy Azalea Ungkap Teman Selebriti Yang Setia Mendampinginya
Sebelumnya, pada September lalu pihak JAVA Musikindo selaku promotor yang sempat ingin menggelar konser Ke$ha di Jakarta juga membatalkan konser tersebut dengan alasan adanya masalah teknis.Karena pembatalan tersebut, pihak Livescape mengaku mengalami kerugian sebesar 1,1 juta Ringgit atau mencapai sekitar 3.5 Milyar Rupiah.
Sebelum Ke$ha, banyak juga beberapa artis mancanegara yang batal menggelar konser di Malaysia karena alasan yang kurang lebih sama dengan yang dialami oleh Ke$ha. Melihat ketatnya peraturan dari pemerintah Malaysia, maka tak jarang pecinta musik di Malaysia lebih sering menonton konser di Singapura atau Indonesia.
Hmm... bagaimana menurut kamu, Dreamers? (Syf)