DREAMERSRADIO.COM - Jelang konser perdananya di Manila, Filipina pada 21 dan 22 Maret mendatang, One Direction rupanya harus menghadapi sebuah ancaman serius. Mereka terancam batal menggelar konser di sana jika gagal lolos tes narkotika. Demikan seperti dilaporkan oleh Pop Crush.
Tes narkotika yang masih sebatas wacana bagi para member One Direction tersebut diserukan oleh salah satu organisasi lokal di Manila yang menginginkan agar tidak ada satu pun orang asing yang pernah menggunakan obat-obatan terlarang masuk ke negara mereka. Hal ini menyusul beredarnya video yang memperlihatkan Zayn dan Louis yang tengah menghisap ganja tahun lalu.
Lewat media sosial, organisasi anti narkoba Laban ng Pamilyang Pilipino menuliskan sebuah petisi kepada pemerintah Filipina untuk melakukan tes narkotika kepada One Direction sebelum mereka menggelar konsernya nanti.
“One Direction, mariyuana scandal. Tidak ada tes narkotika, tidak boleh masuk,” tulis sebuah poster yang disebarkan oleh organisasi tersebut dengan gambar Zayn Malik yang sedang menghisap ganja.
Kepada Gossip Cop, salah satu pengacara organisasi tersebut menjelaskan bahwa tes narkotika ini sangat penting dilakukan karena menyangkut kebaikan moral dari para penggemar One Direction yang kebanyakan adalah remaja.
Baca juga: Zayn Malik Nyanyikan 'Night Changes' One Direction Setelah 8 Tahun
“Ini adalah untuk kebaikan penggemar mereka sendiri, yang kita tahu kebanyakan mereka adalah anak muda,” kata pengacara tersebut.Hingga saat ini, pihak One Direction sendiri belum memberikan komentar apa pun terkait wacana tes narkotika di Filipina. Mereka juga sepertinya masih sibuk mempersiapkan diri untuk kosner di Bangkok pada Sabtu (14/3), serta Hong Kong pada Rabu (18/3) mendatang.
Di jadwal tur yang sama, One Direction juga akan menyambangi Jakarta dan menggelar konsernya di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada 25 Maret 2015.
Hmm.. bagaimana menurutmu, Dreamers? Apa perlu One Direction ikut tes narkotika? (Syf)