DREAMERS.ID - Mandala Shoji mendekam di penjara selama 6 bulan akibat pelanggaran pemilu. Mandala terbukti membagikan kupon umroh untuk doorprize saat melakukan kampanye untuk nyaleg pada 19 Oktober 2018 lalu.
Selama dipenjara, Mandala menghuni sel bersama pembunuh, pencuri, hingga psikopat. Sempat ketakutan, Mandala akhirnya bisa beradaptasi di dalam sel. “Bayangan seram masuk penjara, sekamar sama begal, pembunuh, sampai psikopat. Sekamar sama preman, gigolo, hingga narkoba,” ujar Mandala Shoji di Rutan Salemba, Jakarta Pusat, Rabu (7/8).
“Tapi kalau dekat sama Allah dan belajar agama mereka hargain kita. Akhirnya mereka jadi respect sama kita daripada kita ngomongin yang lain,” ujar Mandala lagi. Mandala justru mengambil sisi positif dari pengalamannya mendekam dipenjara.
Mandala merasa lebih dekat dengan Tuhan, di dalam penjara Ia bisa menjalankan sholat tepat waktu setiap hari hingga bisa menghapal Al Quran yang sudah menjadi keinginannya yang dia doakan.
“Terima kasih yang kemarin sudah masukkin saya ke penjara. Saya malah hapal Alquran. Terima kasih saya sudah gagal caleg, malah bisa salat tiap hari. Bisa hapal beberapa juz. Dia hapal 5 juz, ini jawaban doa ayah ke Allah pengen hapal Alquran,” pungkas Mandala.
(bef)
