DREAMERS.ID - Pada Kamis (08/10), Key SHINee melangsungkan siaran V Live bertajuk ‘SHINee's Key - KEY’s BACK: WELCOME BACK PARTY’, bersaam dengan berakhirnya masa dinas militernya pada 7 Oktober.
Ia pun mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada penggemar yang masih mendukungnya. Tidak sendirian, nyatanya Key ditemani oleh salah satu member BTOB, Changsub sebagai bintang tamu serta rekan selama menjalankan tugas di band militer.
“Dia senior militerku. Aku seharusnya melakukan ini sendirian, tapi aku menyuruhnya bergabung denganku setelah membelikannya makan. Lebih mudah membawanya ke sini daripada yang aku kira,” ungkap Key yang membuat penggemar gemas.
Keduanya kemudian bercerita mengenai pengalaman mereka menjalani dinas militer, serta makanan yang tidak dimakan selama dinas, yaitu es krim, perut babi, ayam, tteokbokki pedas, pizza, dan sushi. Secara mengejutkan, sang produser acara itu ternyata telah menyiapkan makanan tersebut untuk Key dan Changsub, yang dapat dinikmati selama siaran.
Key kemudian bercerita, “Changsub selalu di sampingku. Namun, kami tidak dapat berfoto bersama karena dia tertidur begitu dia bisa mengistirahatkan kepalanya. Itulah sifat yang paling membuatku iri.”
Baca juga: Comeback di Hari Ultah, Key SHINee Ciptakan Dunia 'Pleasure Shop'
Changsub tiba-tiba berkata, “Aku dapat membagikan ini sekarang! Aku bisa membagikan ini sekarang, meski terlihat kecil, melupakan sesuatu di militer adalah bencana besar.”Penggemar mulai bertanya apakah mereka menyanyikan lagu satu sama lain saat bekerja bersama dan mereka menjawab, “Kami tidak melakukan sebanyak yang kalian kira. Kami berpikir, ‘Saat berpromosi sebagai penyanyi, kami membawakan lagu perang dan ‘Bravo, My Life’."
Key kemudian memuji kemampuan bernyanyi Changsub, namun Changsub menambahkan, “Ada banyak kali ketika aku melakukan sesuatu yang memalukan dan Key akan mengatakan kepadaku, ‘Mengapa kamu membuat kekacauan tetapi aku yang harus merasa malu?’."
Key menjelaskan, “Aku sering tidak tahu apakah dia bernyanyi sebagai lelucon atau sangat serius. Aku seharusnya bernyanyi untuknya (saut-sautan saat berduet) tapi aku harus mengendalikan diriku. Ada dimana saat aku bahkan harus menutupi satu telinga untuk menahan diri agar tidak tertawa.”
(Rie127)