Batalnya konser Avenged Sevenfold yang sedianya dilaksanakan di Pantai Karnaval , Ancol membuat pihak promotor mendapatkan pengalaman yang sangat berharga. Karena kejadian pembatalan ini membuat semua pihak kecewa. Baik dari artis, para fallen dan pihak promotor sendiri.
Tak hanya itu, dalam jumpa pers yang diselenggarakan di Ecletic Café, Citos, Jakarta Selatan ini, Erie Posse selaku wakil dari pihak promotor pun menjelaskan. Bahwa hingga tengah malam pada hari H semua berjalan dengan baik. Namun memang kenyataannya pada dua jam menjelang naik panggung, pihak manajemen artis membatalkan konser.
“ Kita berusaha untuk memenuhi semua permintaan dari manajemen artis, bahkan hingga meeting terakhir pun mereka juga tidak ada masalah. Hingga memang pada hari H-nya mereka merasa standar panggung kurang aman,” ungkap Erie Posse di Citos, Jakarta Selatan.
Meski mendapatkan kenyataan yang berat pihak promotor tetap berusaha untuk mengatasi masalah yang terjadi. Maka pada hari pembatalan tersebut pun pihak promotor membagi tugas untuk mengatur kepulangan artis dan para fallen yang telah siap untuk menonton penampilan Avenged Sevenfold.
Baca juga: akmu
“Kenyataan ini memang berat bagi kami, namun kami tetap memberikan yang terbaik atas keputusan artis untuk membatalkan konser. Pihak kamu pun dibagi dua untuk mengatasi masalah baik yang dilokasi maupun mengatur kepulangan artis,” terangnya.Bahkan, Erie Posse pun menegaskan kalau pihak promotorlah yang mengurus kepulangan artis dari bandara hingga imigrasi. Hal ini pun menjelaskan bahwa dirinya membantah adanya promotor lain yang membantu kepulangan Avenged Sevenfold.
“Disini kami menegaskan untuk kepulangan A7X itu kami yang urus. Memang benar manager artis memiliki hubungan baik dengan promotor lain, mereka memang saling kontak-kontakan. Tapi tetap yang berada di airport dan pengurusan hingga imigrasi adalah pihak kami,” tambahnya. (way)