DREAMERS.ID - 25 Maret lalu, band Shima tampil dalam Dreamers Festival 2018 di One Belpark Mall, Fatmawati. Tim Dreamers.id juga berkesempatan mewawancarai seluruh anggota band Shima yaitu Bimby (vokal dan gitar), Yunita (gitar), Ayis (bas), dan We (drum). Mereka membahas mengenai filosofi bandnya, single terbaru hingga impiannya.
Kalau Dreamers ngeh, Shima sebenarnya diambil berdasarkan nama ratu penguasa Kerajaan Kalingga. Dari bahasa Jawa, Shima sendiri artinya adalah wanita yang kuat dan bercahaya. Dengan membawa nama tersebut, band ini memiliki impian agar dapat selalu bersinar dan bercahaya, terutama di dunia musik.
Shima sendiri sebenarnya bisa dibilang satu-satunya band dengan seluruh anggotanya perempuan, yang masih terus eksis hingga kini. Ternyata memang ada hal yang ingin dicapai mewakili seluruh perempuan di Indonesia.
"Tidak hanya Indonesia, bahkan dunia sekalipun. Kami ingin mewakili para perempuan kalau kami bisa terus berkembang dan menaikkan derajat kami. Tidak ada yang bisa menghentikan kita selama kita masih bisa. Dalam hal ini, Shima akan terus berkembang dengan membuat karya yaitu musik," jawab Bimby.
Band yang telah eksis selama sepuluh tahun ini telah merilis single 'Berteman Saja', yang diciptakan oleh Dewiq dan Pay. We menjelaskan, lagu itu menceritakan tentang dua orang yang bersahabat, namun salah satunya menyatakan rasa cintanya. Tapi sayangnya perasaannya tak terbalas, karena temannya itu memang hanya ingin berteman saja.
Shima juga menjelaskan mengenai proyek selanjutnya di tahun ini. "Pastinya setelah ini kami akan ada single baru, tapi belum ada rencana kapan bisa dirilis. Pastinya tahun ini, dan secepatnya. Untuk album kami juga inginnya langsung rampung, tapi masih lihat dulu," ucap Bimby.
(gbs)