DREAMERS.ID - Sebelumnya Hankook Ilbo telah menjabarkan manipulasi Produce 101, berdasarkan surat dakwaan tertulis yang diterima oleh anggota dewan Ha Tae Kyung dari Kantor Kejaksaan Distrik Pusat Seoul. Kini giliran Dispatch yang membagikan detil lebih lengkapnya.
Dispatch telah mengkonfirmasi dengan laporan dakwaan rincian manipulasi Ahn Joon Young dari peringkat untuk semua empat musim Produce. Inisial peserta tidak sesuai dengan peserta yang sebenarnya, dan hanya sebagai inisial samaran.
8 Terdakwa
1. Kim Yong Bum (penipuan, obstruksi keadilan)
Posisi: Kepala Departemen Strategi dan Konten, PD Umum (CP) Departemen Konten Musik CJ ENM
Bertanggung jawab untuk: Produce 101 Season 2, Produce 48, Produce X 101 (April 2017 - Juli 2019)
2. Ahn Joon Young (pelanggaran hukum tentang penipuan, penghalang bisnis, pelanggaran kepercayaan, ajakan ilegal, penyuapan, dll.)
Posisi: PD di CJ ENM Music Content Department
Bertanggung jawab untuk: Produce 101 Season 1, Produce 101 Season 2, Produce 48, Produce X 101
3. C (penipuan, obstruksi keadilan)
Posisi: PD di CJ ENM Music Content Department
Bertanggung jawab untuk: Produce 48, Produce X 101 (Juni 2018 - Juli 2019)
4. D, E, F, G, H - Karyawan agensi musik (mediasi malpraktik, pelanggaran undang-undang tentang larangan ajakan ilegal dan suap)
Produce 101 Season 1 : I.O.I
Produce 101 Season 1 dimulai dengan 101 kontestan. Setelah babak pertama eliminasi, 61 kontestan tersisa. Putaran kedua, tersisa 35 kontestan. Ronde ketiga, ada 22 kontestan. Dan 11 kontestan terakhir debut dengan IOI.
Ahn Joon Young memanipulasi peringkat dua kontestan selama babak pertama eliminasi dari 101 > 61 di ruang konferensi CJ ENM pada 12 Februari 2016. Trainee A dan B, yang awalnya di Top 61 setelah hasil pemungutan suara, dikeluarkan dari Top 61. Trainee C dan D naik ke Top 61 sebagai gantinya. Lalu A dan B dieliminasi secara tidak adil.
Produce 101 Season 2 : Wanna One
Produce 101 Season 2 juga dimulai dengan 101 kontestan. Setelah babak pertama eliminasi, 60 kontestan. Putaran kedua, 35 kontestan. Ronde ketiga, 20 kontestan. Dan 11 kontestan terakhir debut bersama Wanna One.
Baca juga: Dispatch Bagikan Detail Timeline Hubungan Hyeri, Ryu Jun Yeol dan Han So Hee
Ahn Joon Young memanipulasi peringkat satu kontestan di ruang konferensi di CJ ENM pada Mei 2017. Ini terjadi selama babak pertama eliminasi dari 101 > 60. Kontestan E, yang berada dalam Top 60 setelah hasil pemungutan suara, dikeluarkan dari Top 60. Trainee F diangkat ke Top 60 sebagai gantinya, dan E dieliminasi secara tidak adil.
Produce 48 : IZ*ONE
Produce 48 dimulai dengan 96 kontestan. Setelah babak pertama eliminasi, 57 peserta. Putaran kedua, 30 kontestan. Ronde ketiga, 20 kontestan. Dan 12 kontestan debut di bawah nama IZ*ONE.
Keputusan itu dibuat untuk pemilihan awal 12 anggota yang akan debut sebagai IZ*ONE tanpa memperhatikan hasil dari pemilihan online, dan mengecualikan trainee yang dianggap Ahn Joon Young dan Kim Yong Bum tidak cocok dengan konsep penyiaran dan promosi mereka.
Ahn Joon Young dan Kim Yong Bum bertemu di ruang konferensi di CJ ENM pada 2 Agustus 2018 untuk memutuskan 12 anggota yang akan debut sebagai IZ*ONE. 12 trainee terakhir untuk debut dipilih sesuai keinginan mereka.
Pengumuman hasil voting didasarkan pada persentase tertentu dari jumlah total suara yang diberikan. Sebanyak 468.290 orang memberikan 559.169 suara, dengan biaya Rp 1,200 per suara. CJ ENM menerima sekitar Rp 425 juta dari biaya voting SMS tersebut.
Produce X 101 : X1
Produce X 101 juga dimulai dengan 96 kontestan. Setelah babak pertama eliminasi, 60 kontestan. Putaran kedua, 30 kontestan. Ronde ketiga, 20 kontestan. Dan 11 kontestan debut sebagai X1.
Selama babak pertama eliminasi dari 101 > 60, kontestan I berada dalam Top 60, tetapi dikeluarkan demi kontestan J, yang seharusnya tereliminasi. Selama babak ketiga eliminasi dari 30 > 20, kontestan K dan L berada di Top 20, tetapi digantikan oleh M dan N, yang seharusnya tereliminasi.
Di babak final dari 20 > 11, Ahn Joon Young dan Kim Yong Bum sebelumnya telah memilih 11 peserta yang mereka inginkan berada di X1, menjadikan keseluruhan dukungan suara penonton langsung tidak berguna. 1.747.877 produser nasional mengirimkan total 1.933.832 dukungan suara melalui SMS, dan CJ ENM memperoleh untung sekitar Rp 1,04 M.
Di sisi lain selama bulan Januari 2018 – Juli 2019, Ahn Joon Young menerima sekitar Rp 555 juta dalam bentuk jasa di berbagai klub dewasa dari berbagai agensi, termasuk Starship Entertainment dan Woollim Entertainment. Sebagai penutup laporannya, Dispatch menyatakan.
“Para pelaku dapat dihukum, tetapi tidak ada cara nyata untuk membantu menyelamatkan para korban. Yang bisa kita lakukan sekarang adalah memeluk para kontestan yang muncul di seri Produce. Anda tidak dapat melempar batu ke anggota mana pun. Mereka tidak mengambil kesempatan dari orang lain. Mereka semua adalah korban,” kata Dispatch.
(mth)
