DREAMERS.ID - HYBE (sebelumnya dikenal sebagai Big Hit Entertainment) telah mengungkapkan hasil keuangan perusahaan, yang meliputi pendapatan dan angka penjualan untuk kuartal pertama tahun 2021. Hasil ini dengan catatan dapat berubah setelah audit eksternal.
Untuk Januari hingga Maret 2021, HYBE melaporkan pendapatan 178,3 miliar won (sekitar 2,2 triliun rupiah) dan laba operasi 21,7 miliar won (sekitar 278,2 miliar rupiah). Dibandingkan dengan hasil perusahaan pada kuartal pertama tahun 2020, angka tersebut menandai peningkatan pendapatan sebesar 29 persen dan peningkatan laba operasi sebesar 9 persen.
HYBE juga melaporkan bahwa mereka telah melihat peningkatan dramatis dalam pendapatan dari penjualan merchandise, lisensi, dan konten terkait artis.
Baca juga: Klarifikasi HYBE atas Tuduhan Menghalangi NewJeans Memakai Pita Peringatan Tragedi Jeju Air
Pendapatan dari penjualan merchandise terkait artis naik 89 persen menjadi 64,7 miliar won (sekitar 830,1 miliar rupiah), sementara pendapatan dari konten terkait artis melonjak 360 persen menjadi 37,2 miliar won (sekitar 477 miliar rupiah).Menurut HYBE, pendapatan dari iklan dan penampilan artis juga naik 63 persen, sementara pendapatan dari klub penggemar meningkat 24 persen.
Sementara itu, platform komunitas penggemar global Weverse melaporkan rata-rata 4,9 juta pengguna aktif bulanan untuk kuartal pertama tahun 2021, menandai sedikit peningkatan dari kuartal keempat tahun 2020.
(fzh)
