DREAMERS.ID - Setelah Citayam Fashion Week viral dan mulai diikuti oleh jajaran pejabat hingga selebriti. Baim Wong mendaftarkan merek Citayam Fashion Week ke Pangkalan Data Kekayaan Intelektual (PDKI) dibawah perusahaannya PT. Tiger Wong Entertainment.
Hal ini mengundang kontroversi netizen yang mempertanyakan mengapa Baim Wong mengklaim Citayam Fashion Week yang awalnya digagas oleh remaja-remaja seperti Bonge, Jeje, Roy dan Kurma. Baim Wong langsung menjadi trending topic di Twitter hingga banyak disindir dengan kalimat "The poor make it, the rich stole it."
Menanggapi hal ini, Baim Wong memberikan klarifikasi melalui postingan Instagram. Baim Wong menyayangkan opini bahwa dia ingin meraup untung dari pendaftaran merek ini.
Baca juga: 5 Tempat Nongkrong Anak Muda di Seoul, Ada Cheongdam Fashion Street
“Saya kadang menyayangkan opini-opini yang negatif ketika niat dan tujuan kita berbeda dengan pandangan sempit mereka. Budayakan mendengarkan orang yang bersangkutan sebelum melayangkan opini. Takutnya semua menjadi fitnah,” kata Baim.“Yang kalian harus tahu dan yang terpenting Bonge, Roy, Jeje, dan Kurma ada di dalamnya. Citayam Itu bukan milik saya. Ini milik Indonesia. Saya hanyalah orang yang punya visi menjadikan Citayam Fashion Week sebagai ajang yang mempunya wadah yang legal."
"Dan enggak musiman. Dan yang paling penting bisa memajukan fashion Indonesia di mata dunia,” lanjut Baim.
(bef)