Coldplay mencoba memastikan mereka tidak ‘bangkrut’ berkat tur terbaru mereka. Band asal Inggris ini sekarang tengah menyelesaikan Tur Mylo Xyloto keliling dunia untuk mempromosikan album terakhir mereka. Mereka telah menyediakan gelang yang menyala bagi para penonton untuk membuat ‘gelombang’ selama pertunjukkan konser berlangsung, tetapi frontman Chris Martin mengakui bahwa hal tersebut sedang dipermasalahkan.
“Sebagian besar uang yang kita hasilkan selama tur dihabiskan untuk gelang. Kita harus mencari cara untuk tetap menggunakannya tanpa harus menjadi bangkrut karena itu bagian yang sangat penting dari konser.”, ia menjelaskan.
Band yang terdiri dari Chris, Jonny Buckland, Guy Berryman, dan Will Champion pertama kali membagikan gelang di Madrid pada Oktober tahun lalu. Sejak itu, sekitar 40.000 penggemar sudah mendapatkannya. Untuk mengurangi biaya, band ini mempertimbangkan agar penonton bisa mengembalikan benda tersebut kembali setelah penampilan mereka berakhir.
“Kalian harus membersihkan semuanya jika ada kasus yang menderita herpes atau TB. Pengacara kami memberitahu kami kalau kami akan digugat, dan kami telah digugat beberapa kali, sehingga kami tidak tertarik untuk itu”, kata Chris pada surat kabar Inggris, The Sun.
Baca juga: akmu
“Ini sedikit memanjakan diri kami sendiri tapi kami menyukai bagaimana ada 15.000 sampai 40.000 orang dengan semua lampu ada pada mereka. Teknologi ini masih percobaan.”Chris bukan penggemar berat teknologi, jadi saat ia melihat ada orang yang bermain dengan ponselnya selama pertunjukkan, ia merasa gelisah.
“Satu-satunya hal yang saya takutkan adalah melakukan hal yang berhubungan dengan perpesanan. Jika mereka melakukan perpesanan, mereka tidak menikmati musiknya”, kata Chris.