Pelantun lagu ‘Price Tag’ Jessie J menegaskan bahwa mengetahui apa yang dia inginkan tidak membuat ia menjadi diva. Penyanyi yang pada bulan Mret lalu tampil di Jakarta ini meminta beberapa benda untuk membuat ia dapat merasa rileks sebelum ia tampil dipanggung dan tidak mengerti kenapa orang-orang mempermasalahkan hal tersebut.
“Tidak ada champagne. Tidak ada tikar yoga, atau apapun. Hal itu dimaksudkan untuk menjadi salah satu tuntutan saya sebagi diva. Saya meminta lilin aroma terapi. Aku tidak merasa meminta ruangan yang baik dan beraroma rileks merupakan sesuatu yang berlebihan”, ia berbicara kepada Majalah Grazia . “Aku juga meminta lampu tidur lava. Ketika aku masih anak-anak, mereka menyediakannya di rumah sakit Great Ormond Street kemanapun kau pergi dan bersantai disana. Disana penuh dengan lampu lava dan lampu air, dan semenjak itu aku meenmukannya sebagai cara untuk membuatku santai dan tenang. Aku tidak pernah mendapatkannya, tetapi itu oke. Tapi apakah ada sesuatu yang salah dengan meminta apa yang kau tahu hal itu akan baik untukmu? “.
Baca juga: akmu
Jessie juga berbicara tentang ia diminta untuk tampil di hadapan Ratu Inggris, Ratu Elizabeth II pada minggu didepan di konser Diamond Jubilee. Jessie menyimpan surat undangan untuk menyanyi di acara eksklusif itu, dan tidak bisa berhenti untuk menyentuk kertas mahal tersebut.“Ketika aku mendapatkan surat yang memintaku untuk tampil dalam konser Diamond Jubilee, aku merasa sangat bangga. Itu adalah surat yang berharga dari sekretaris Ratu. Aku menyimpannya di buku memori. Surat itu ditulis dikertas tebal yang indah. Aku akan menjaganya” kata Jessie bangga.
