DREAMERS.ID - Mahkamah Agung memutuskan untuk memperberat hukuman penjara Ridho Rhoma terkait kasus penyalahgunaan narkoba beberapa waktu lalu. Anak dari Rhoma Irama itu pun terancam harus kembali meringkuk di balik penjara.
Sebelumnya Ridho Rhoma ditangkap oleh Satuan Narkoba Polres Jakarta Barat di Hotel Ibis kawasan Daan Mogot, Jakarta Barat. Dalam penangkapannya, polisi berhasil mengamankan sabu seberat 0,7 gram dan alat hisap sabu.
Pada 19 September 2018, Pengadilan Negeri Jakarta Barat pun menjatuhkan hukuman pidana 10 bulan dan menetapkan Ridho untuk menjalani rehabilitasi di RSKO Cibubur selama 6 bulan 10 hari. Ridho pun akhirnya dibebaskan dan mulai manggung lagi.
Baca juga: Ridho Rhoma Bebas dari Penjara, Mengapa Rhoma Irama Menangis?
Namun kini Mahkamah Agung memperberat hukuman menjadi 1 tahun 6 bulan sehingga Ridho harus kembali masuk penjara untuk menjalani sisa hukuman. "Pidananya menjadi 1 (satu) tahun 6 (enam) bulan penjara. Jadi, walau Terdakwa telah menjalani rehabilitasi namun dia harus masuk penjara lagi untuk menjalani sisa pidananya sesuai putusan Mahkamah Agung (MA) pada tingkat kasasi tersebut," kata jubir MA, hakim agung Andi Samsan Nganro, Senin (25/03/2019), mengutip Detik.Lewat postingan Instagram Stories, Ridho Rhoma menyatakan dirinya sudah mendengar kabar pemberatan hukuman itu. Ia pun meminta dukungan doa "Mohon doa nya agar saya dapat menghadapi ini dengan baik. Doa dan upaya terbaik sedang saya lakukan dan saya yakin Allah SWT akan memberikan jalan terbaik bagi saya," tulis Ridho.
Ridho pun siap jika sewaktu-waktu kembali dijebloskan ke penjara. "Saya sudah bertanggung jawab dan menjalankan hukuman pada tahun 2017 yg lalu. Namun apabila Mahkamah Agung menyatakan saya harus menjalankan hukuman lagi, saya akan siap karena saya yakin jika allah mengizinkan hal itu terjadi pasti akan ada hikmah bagi saya," tulisnya lagi.
(bef)
