DREAMERS.ID - Dalam wawancara terbaru pasca drama Twenty Five, Twenty One tamat, Kim Tae Ri berbagi banyak hal seputar drama tersebut. Termasuk dengan akhir dari hubungan Na Dee Do dan Baek Yi Jin yang membuat banyak penonton kecewa.
Kim Tae Ri berbagi, "Aku pikir itu karena mereka (Na Hee Do dan Baek Yi Jin) sangat indah. Sebelum [drama] ditayangkan, kami mempromosikannya dalam wawancara dan konferensi pers sebagai 'cerita tentang cinta pertama yang dimiliki setiap orang,' tapi itu jauh lebih indah dari itu."
"Sejujurnya, hubungan spesial antara mereka berdua tergambar dengan sangat indah, sampai-sampai aku bertanya-tanya apakah ada orang yang memiliki cinta pertama seperti itu," paparnya.
Kim Tae Ri juga merasakan hal yang sama dengan penonton. Ia mengungkapkan, “Saat menonton drama, aku juga merasa bahwa Hee Do sangat menyenangkan dan bahwa Baek Yi Jin adalah orang yang baik dan hangat. Itu sama untuk Hee Do."
"Bukankah itu keinginan [penonton] agar hubungan mereka yang saling mendukung terus berlanjut sampai akhir? Dan sampai menikah, apakah pernikahan adalah akhir? Jika aku adalah seorang penonton dan bukan aktor, aku akan mendukung akhir bahagia mereka juga," ungkapnya.
Baca juga: 2521 Bestie, Bona Ungkap Dukungan Kim Tae Ri untuk Drama Barunya 'Pyramid Game'
Ia menambahkan, "Aku merasa menyesal karena begitu banyak penonton yang mendukung kami. Aku juga sedih.”
Kim Tae Ri lebih lanjut menjelaskan, "Setiap orang memiliki cinta pertama tapi cinta pertamaku tidak seperti Hee Do dan Yi Jin. Mereka memiliki cinta pertama yang seperti fantasi. Putus dengan cinta pertama semacam itu sangat menyedihkan bagiku."
Masih terkait cinta pertama, Kim Tae Ri berkomentar, “Kita melihat drama pada saat ini, seolah-olah Hee Do mengalami hal ini pada saat itu, tetapi jujur ketika Anda memikirkan cinta pertama Anda, tidakkah Anda memuliakannya atau membingkainya dengan lebih indah?"
"Itulah mengapa aku berpikir bahwa keindahan yang samar dan abstrak tampak seperti kenyataan ketika Anda sedang menonton sebuah drama. Aspek itu sangat menyedihkan," imbuhnya.
(mth)
