DREAMERS.ID - Spanduk penghormatan untuk bintang pop Taylor Swift yang diletakan di stadion Staples Center, Los Angeles, dilaporkan telah dicopot oleh pihak manajemen. Hal tersebut dilakukan setelah munculnya banyak kritik dari penggemar tim hoki LA Kings.
Mereka menyebut banner tersebut telah mengganggu penampilan dari tim kesayangan mereka yang belakangan tampil sangat buruk di liga. Banner Taylor Swift sendiri awalnya dipasang pada tahun 2015, untuk merayakan rekor pertunjukannya yang paling banyak terjual di stadion.
Namun sejak dipasangnya banner Swift, tim LA Kings diketahui terus bermain buruk hingga belakangan memegang gelar rekor terburuk di Wilayah Barat dan terburuk kedua di liga. Padahal sebelum itu Kings memenangkan Piala Stanley pada tahun 2012, lalu berhasil mencapai final konferensi pada tahun 2013, dan memenangkan Piala Stanley lagi pada tahun 2014.
Baca juga: Lisa BLACKPINK Nonton Konser SHINee Hingga Taylor Swift di Singapura
Fans menyimpulkan bahwa banner Taylor Swift telah menjadi salah satu penyebab keterpurukan tim, dan mendesak agar banner tersebut untuk diturunkan. Manajemen pun akhirnya mengabulkan permintaan mereka."Hubungan dengan penggemar kami adalah prioritas tertinggi kami dan melalui keterlibatan kami, mereka telah memperjelas bahwa spanduk tidak boleh menjadi bagian dari pengalaman permainanm” jelas Michael Altieri, Wakil Presiden dari divisi pemasaran, komunikasi, dan konten untuk AEG Sports yang dilansir dari Los Angeles Times.
(sidk)
